Setelah kemenangan Wings Gaming pada TI 2016 yang lalu, mulai muncul rumor bahwa mereka memiliki kebijakkan latihan yang luar biasa. Kurang lebih mereka menghabiskan 10 jam lebih per hari, setiap hari dalam seminggu sedikitnya atau tanpa istirahat sekalipun. Di Tiongkok sendiri memang telah mengadaptasi kebiasaan latihan tersebut sebelum kita mendengarnya lebih banyak sekarang ini.
Bahkan baru-baru ini, Dimitry “Mali” Vallete yang merupakan Director of Events & Business Development di Mars Media memberikan cuitan terkait jadwal latihan dari tim Dota 2 regional China yang tidak diketahui namanya untuk mempersiapkan TI 8.
– players aren’t allowed to browse any social media during practice hours.– Practice will happen six days a week.– During their day off, they do activities together.– If the manager, coach or player is late for practice, they will be fined (the biggest fine is for the manager)
— Dimitri Vallette (@GodBlessMali) July 2, 2018
The manager/coach/players are considered late after five minutes. After five minutes, they will be fined 100RMB/minute.
— Dimitri Vallette (@GodBlessMali) July 2, 2018
Terlepas dari semua itu, peraturan atau kebijakan latihan untuk tim China yang tidak diketahui ini tampaknya memang begitu keras. Atau mungkin ini mereka manfaatkan karena di tahun 2018 ini akan menjadi momen untuk tim China yang akan memenangkan TI seperti pola sebelumnya dimana tahun genap TI pasti dimenangkan oleh tim asal China. Satu-satunya kandidat kuat dari China di TI 8 adalah PSG.LGD namun tak menutup kemungkinan jika tim lainnya melakukan latihan keras tersebut untuk kembali mempertahankan pola kemenangan TI yang telah bertahun-tahun sesuai.
Well, kita tunggu saja nanti di bulan Agustus mendatang apakah pola kemenangan The International 2018 masih mengikuti sebelumnya dimana tim asal China akan menang atau pattern tersebut akan pecah begitu saja dan akan dimenangkan oleh tim regional lain.