Perjalanan post-launch selama 2 tahun dari No Man’s Sky berhasil mengubah game yang dulunya menjadi bahan sindiran gamer menjadi game yang berhak dapatkan kesempatan kedua. Kebanyakan developer akan tinggalkan game mereka apabila dapatkan kritik panas setelah rilis, namun Hello Games tetap bersikeras memperbaiki tiap kesalahan mereka hingga saat ini.
Lewat interview bersama IGN, sang kreator Sean Murray akui jika dirinya membuat banyak kesalahan selama promosikan game. Dia jelaskan bahwa game diperkenalkan terlalu awal dan banyak fitur yang dipromosikan masih jauh dari kata siap.
“Kami kacaukan banyak hal yang terkesan sepele, kami membicarakan game kami terlalu awal. Kami terlalu bersemangat ketika membicarakan tentang game ini. Kami pamerkan banyak fitur disaat masih dalam tahap pengembangan. Banyak pers berkata kepada kami ‘rasanya enak untuk duduk bersama developer dan sekedar berbicara soal game yang mereka buat. Kalian tidak terlihat berakting atau gunakan naskah apapun.’ Kami membalas “Ya, kami memang tidak gunakan naskah atau catatan apapun. Kenapa banyak (developer) yang lakukan hal seperti itu?”
Kini saya mengerti mengapa mereka melakukan demikian.”
Versi awal dari No Man’s Sky miliki banyak fitur yang hilang dari apa yang dipromosikan oleh Sean Murray. Semua fitur ini masih belum rampung dan terpaksa dibuang karena deadline tanggal rilis. Untungnya mayoritas fitur yang hilang ini telah dibawa kembali lewat berbagai update post-launch selama 2 tahun terakhir. Mungkin itu merupakan waktu yang lama, namun melihat skala tim yang dimiliki oleh Hello Games, lamanya pengembangan tiap fitur tersebut bisa dimengerti.
Pengalaman buruk dari No Man’s Sky ini menjadi pengalaman penting bagi Sean dan timnya untuk tidak bicarakan fitur-fitur yang belum rampung untuk versi final dan akan lebih berhati-hati saat promosikan game selanjutnya.