Setelah gonjang-ganjing rumor muncul seputar konsol Switch versi “mini”, kini Nintendo resmi mengumumkan bahwa mereka akan merilis konsol versi “mini” dari Switch ini yang diberi nama Switch Lite.
Dari beberapa rumor yang beredar mengenai spesifikasi hingga kemungkinan akan seperti apa konsol Lite dari Switch ini diantarnya cukup akurat. Seperti ukurannya yang lebih mini, kontroler yang sudah terintegrasi dengan keseluruhan desain konsol sehingga tidak bisa dilepas hingga kemunkinan konsol ini hanya bisa dimainkan secara handheld jadi tidak mendukung “TV Mode”. Namun dipangkasnya beberapa fitur tersebut, hal tersebut membuat Switch Lite ini semakin menarik untuk dibeli karena harganya yang pastinya lebih hemat.
Wait wait, sebelum kalian memutuskan untuk membelinya, alangkah baiknya simak beberapa informasi penting di bawah ini. Kali ini kita akan membahas perbedaan Switch versi “biasa” dan juga Switch Lite, penasaran seperti apa ? simak langsung di bawah ini brott!
Switch “Biasa” | Switch Lite | |
Ukuran
|
Tinggi : 4 inch |
Tinggi : 3,6 inch |
Panjang : 9,44 inch (Joy-Con terpasang) |
Panjang : 8,6 inch
|
|
Ketebalan : 0,55 inch |
Ketebalan : 0,55 inch
|
|
Layar : 6,2 inch (Layar touchscreen) |
Layar : 5,2 inch (Layar touchscreen)
|
|
Dukungan Mode
|
TV mode |
Hanya mendukung Handheld mode
|
Tabletop mode |
||
Handheld mode |
||
Dukungan Joy-Con Controller | Tersedia dalam paket penjualan, lengkap dengan fitur IR Motion Camera dan HD Rumble |
Tidak tersedia dalam paket penjualan dan juga tidak mendukung fitur HD Rumble maupun IR Motion Camera. Hanya saja kontroler dari Switch Lite ini sudah menepmel pada desain konsol, jadi tidak bisa dilepas seperti Switch “biasa”
|
Nintendo Switch Dock | Tersedia dalam paket penjualan lengkap dengan kabel HDMI untuk output ke layar TV |
Tidak mendukung docking bahkan colokan output lainnya ke TV juga tidak tersedia
|
Dukungan Games | Bisa memainkan semua judul game Switch |
Hanya bisa memainkan game yang mendukung handheld mode
|
Ketahanan Baterai | 2,5-6,5 jam sesuai dengan judul game yang dimainkan. Seperti saat memainkan The Legend of Zelda: Breath of the Wild maksimal hanya bertahan 3 jam |
3-7 jam sesuai dengan judul game yang dimainkan. Seperti saat memainkan Legend of Zelda: Breath of the Wild maksimal bertahan 4 jam
|
Bagaimana brott ? beberapa poin diatas merupakan perbedaan antara Swtich “Biasa” dan Switch Lite yang segera dirilis Nintendo. Secara keseluruhan sesuai dengan namanya, Switch Lite ini memangkas fitur-fitur utama yang ada di Switch “Biasa” seperti Joy-Con controller unik dengan segudang fitur uniknya tidak tersedia, dukungan docking jika kita ingin bermain di layar TV yang lebih lebar juga tidak bisa belum lagi dukungan game yang tidak semuanya bisa dimainkan.
Terlepas dari itu semua, dengan harga yang cukup wajar konsol versi Lite ini sangat layak untuk dibeli. Kalian masih bisa memainkannya dimana pun dan kapan pun, ketahanan baterai yang sangat-sangat cukup hingga yang paling penting aman untuk kantong-kantong kere yang ingin menikmati game-game ekslusif Nintendo Switch.
Jika Nintendo Switch versi “Biasa” dibanderol dengan harga sekitar $299.99 atau sekitar Rp 4-jutaan versi mini-nya Nintendo Switch Lite hanya dibanderol dengan harga sekitar $199.99 atau sekitar Rp 2,8-jutaan. Terlepas dari itu semua, sebelum kalian benar-benar ingin meminang Switch Lite ini pastikan sudah siap untuk menerima konsekuensinya seperti yang disebutkan diatas. Switch Lite mulai dijual dipasaran pada tanggal 20 September 2019 mendatang terseida dalam tiga warna, yaitu kuning, oranye dan juga abu-abu.
Mau baca artikel seputar Switch Lite hingga informasi menarik lainnya segera kunjungi tulisan dari Happy