Sistem operasi Android 13 telah lama meluncur dan kerap jadi standar sistem operasi smartphone zaman now. Namun, kami temukan sebuah informasi menarik di mana pada Galaxy S23 Series, sistem operasi tersebut memakan penyimpanan sampai puluhan GB. Kira-kira, ada apa tuh?
Sistem Operasi yang Dirancang Khusus untuk Galaxy S23 Series
Informasi terkait sistem operasi dari Galaxy S23 Series ini kami lansir dari Wccftech, di mana Android 13 yang ditanamkan pada smartphone tersebut, ternyata dirancang khusus untuk temani eksistensinya.
Di mana para early adopter alias mereka yang duluan membelinya, mendapati smartphone Galaxy S23 Series tersebut memakan penyimpanan sekitar 60GB. Meski varian terkecilnya ada di kisaran 256GB, tetapi tetap saja sistem operasi tersebut ‘memakan’ terlalu banyak penyimpanan.
Hal tersebut tentu saja cukup ‘mencurigakan’, di mana sistem operasi Android 13 umumnya hanya memakan belasan GB saja. Masih melansir Wccftech, terdapat indikasi brand asal Korea tersebut memasukkan banyak bloatware ke dalam sistem operasinya.
Hal ini dikarenakan Samsung memiliki ekosistem aplikasinya sendiri, di mana kalau brott amati, smartphone tersebut menawarkan bermacam aplikasi sama pada satu perangkat. Kasarnya, secara tak langsung Samsung seolah memaksa kita untuk membeli perangkat yang memiliki penyimpanan lebih besar.
Android 13 di Samsung Galaxy S23 Bisa Kalahkan Windows 11
Contoh lain di mana sistem operasi Android 13 di Galaxy S23 Series cukup ‘sus’ lainnya adalah dapat kalahkan Windows 11 secara ukuran. Ya, kalau brott amati, besaran dari sistem operasi Windows 11 berada di kisaran 30GB, yang tentunya sudah cukup besar untuk sebuah sistem.
Hal tersebut sesuai dengan laman spek minimal yang tertera di laman Microsoft:
Dari spek di atas, tampak sistem operasi yang tampaknya dirancang khusus untuk smartphone anyar dari Samsung tersebut sah memiliki bermacam aplikasi bloatware atau bawaan di dalamnya.
Entah dikarenakan alasan kerja sama atau hal lainnya, tetapi tetap saja menjejali bermacam aplikasi pada smartphone adalah hal yang cukup salah untuk dilakukan, karena tidak seharusnya kita dijejali bermacam aplikasi yang tak relevan untuk keseharian kita, bukan?
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via author