Tak dapat dipungkiri bahwa era PlayStation One dan PlayStation 2 sempat memberikan kita segudang momen tak terlupakan. Bermain ke rental bersama teman, bermain secara local multiplayer, hingga bertukar memory card dan saves game bakal jadi segelintir momen yang tak akan pernah kita lupakan.
Tak hanya era saat ini, menantikan game baru di tanggal perilisannya juga selalu saja terasa penuh hype. Namun sayangnya, pada era tersebut, untuk menjumpai keping disc ori sangatlah sulit di indonesia. Tak seperti era PS3 dan PS4 saat ini yang sangat mudah menemukan keping disc original, dahulu untuk memiliki game original tak semudah yang dibayangnkan.
Akibatnya banyak keping disc yang dijual di Indonesia merupakan versi bajakan. Ini memang jadi pedang bermata dua di kala itu, untuk menikmati game, para gamer tak membutuhkan budget yang besar. Namun disisi lain hal tersebut membuat ekosistem video game di Indonesia terasa sangat tidak sehat dengan berbagai pembajakan yang ada.
Berdasarkan pengalaman yang kami alami sendiri dan riset yang kami lakukan. Ada beberapa faktor yang membuat para gamer Indonesia nyaris tak dapat menikmati game original. Pertama karena memang keping disc original tersebut jarang tersedia di Indonesia, beberapa toko yang pernah kami jumpai di masa lalu sering kali hanya menyediakan keping disc bajakan.
Yang kedua, memang benar bahwa keping disc original era PS1 dan PS2 punya harga yang akan membuat gamer berfikir ulang untuk membeli, terutama bagi mereka yang belum mapan secara finansial. Memang tak setinggi harga keping disc PlayStation 4 saat ini, namun dengan mata uang dan harga kebutuhan di masa lalu, tentu harga yang ditawarkan tetaplah akan membuat sebagian gamer berfikir ulang sebelum membeli game original.
Jika dibandingkan dengan keping bajakan, harganya sangat terpaut jauh. Untuk kaset bajakan PlayStation One, rata-rata dulu dijual dengan harga 3 ribu rupiah saja, sementara untuk PlayStation 2 dijual dengan harga antara 10 ribu rupiah hingga 15 ribu rupiah per game. Lantas berapakah sebenarnya harga keping disc original di era PlayStation One dan PlayStation 2 lalu?
PlayStation One
Kondisi baru 1997 – 2002 $15 – $25 (200 – 340 ribu rupiah) pergame
Kondisi Bekas 1997 – 2002 $2 – $15 (27 – 200 ribu rupiah) Pergame
PlayStation 2
Kondisi baru 2000 – 2006 $40 – $60 (540 – 810 ribu rupiah) pergame
Kondisi Bekas 2000 – 2006 $10 – $30 (130 – 400 ribu rupiah) Pergame
Tentu harga tersebut bisa dibilang hampir sama dengan harga kaset PS4 saat ini jika dibandingkan dengan kebutuhan dan nominal mata uang saat di tahun-tahun tersebut. Harga yang tertera tersebut tentunya sangat jauh lebih mahal dibanding kaset-kaset bajakan yang selama ini telah beredar di toko game Indonesia. Sebuah keping original berharga ratusan ribu rupiah sebanding dengan belasan keping bajakan yang bisa didapat. Tentunya hal tersebut menjadi salah satu faktor utama mengapa keping bajakan game PS1 dan PS2 sangat mudah dijumpai saat itu.
Saat ini sendiri berbagai game era PS1 dan PS2 tengah diperjual belikan secara online dengan harga yang lebih tinggi lagi sebagai barang “koleksi”. Beberapa judul terkenal bahkan dijual hingga ratusan juta rupiah, seperti versi langka dari Final Fantasy VII misalnya, yang kini dibanderol dengan harga 8 juta USD atau setara dengan 109 juta rupiah. Tentunya itu merupakan angka yang sangat fantastis bukan?
Bagaimana dengan kalian sendiri, apakah kalian rindu dengan era PlayStation One dan PlayStation 2 yang sempat mewarnai masa kecil kalian? Dan apakah kalian pernah berkesempatan memiliki game original di era tersebut?
Baca juga berita atau artikel menarik lainnya dari Author.
Contact: erenhartd@gamebrott.com
